Untuk merawat kaos sablon DTF (Direct to Film) dengan baik, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti:
- Cuci dengan tangan: Sebaiknya cuci kaos sablon DTF dengan tangan, bukan menggunakan mesin cuci. Hal ini akan membantu mencegah kerusakan pada sablon.
- Gunakan air dingin: Gunakan air dingin saat mencuci kaos. Air panas dapat merusak sablon dan membuat warnanya pudar.
- Gunakan deterjen yang lembut: Pilih deterjen yang lembut atau deterjen khusus untuk pakaian berwarna. Hindari deterjen yang mengandung pemutih atau bahan keras lainnya yang dapat merusak sablon.
- Jangan gunakan pemutih: Hindari penggunaan pemutih atau bahan pembersih keras lainnya pada kaos sablon DTF, karena hal ini dapat merusak dan memudarkan warna sablon.
- Jangan memeras atau menggosok secara kasar: Saat mencuci, hindari memeras atau menggosok kaos secara kasar. Cukup rendam dan gosok secara lembut dengan tangan.
- Keringkan dengan cara yang tepat: Jangan menjemur kaos di bawah sinar matahari langsung, karena hal ini dapat memudarkan warna sablon. Sebaiknya keringkan kaos secara alami dengan menjemur di tempat yang teduh.
- Jangan setrika langsung pada sablon: Hindari menyetrika langsung pada area sablon kaos. Setrika bagian dalam kaos atau gunakan alas setrika untuk melindungi sablon dari panas langsung.
- Simpan dengan hati-hati: Jika Anda ingin menyimpan kaos sablon DTF, lipat dengan rapi dan simpan di tempat yang kering dan terlindung dari paparan sinar matahari.
Dengan merawat kaos sablon DTF dengan baik, Anda dapat mempertahankan kualitas dan tampilan sablonnya lebih lama.
Sablon DTF (Direct-to-Film) adalah metode sablon yang relatif baru dan masih mengalami perkembangan. Ketahanan cetakan DTF dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti kualitas tinta, kualitas film transfer, dan kondisi penggunaan dan perawatan kaos.
Dalam kondisi yang baik, cetakan DTF dapat memiliki ketahanan yang baik dan awet. Tinta DTF yang berkualitas tinggi dan film transfer yang diterapkan dengan benar dapat menghasilkan cetakan yang tahan lama dan tahan luntur.
Namun, seperti halnya dengan metode sablon lainnya, perawatan yang baik sangat penting untuk menjaga keawetan cetakan DTF. Hindari penggunaan deterjen atau bahan kimia yang keras saat mencuci, jangan menggosok atau menyikat bagian sablon dengan kasar, dan hindari pengeringan dengan suhu yang tinggi.
Selain itu, perlu diingat bahwa teknologi DTF masih berkembang, dan kualitas cetakan DTF dapat berbeda antara produsen atau layanan sablon yang berbeda. Pastikan Anda memilih produsen atau penyedia layanan sablon DTF yang terpercaya dan menggunakan bahan dan peralatan berkualitas tinggi untuk hasil yang lebih awet.
Secara umum, dengan perawatan yang baik dan pemilihan penyedia sablon DTF yang tepat, cetakan DTF dapat memiliki ketahanan dan keawetan yang baik.
Baca Juga : Cara Agar Kaos Sablon Awet